Makhluk yang Merugi
Oleh: adindanenii
Pagi mengembun,
para noktural bersiap menempuh mimpi
sementara para diurnal,
mengumpulkan amunisi untuk kekuatan diri
melepas peluru sebagai bahan cibiran,
bahan gunjingan,
menembaki kuping-kuping
yang haus berita recehan,
melempari hati dengan hasutan,
Terus berjalan tanpa kesadaran,
yang tak pernah diketahui,
kapan berakhir di tangan Tuhan.
Semarang, 21 Januari 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar