September 05, 2016

Selipin Aku Dalam Impianmu

H A L L O, lama nggak ngopi bareng, lesehan di warung kucingan, ngetawain problematika hidup (halahhh) yang absurd tur wagu, bertanya-tanya perihal  kejadian yang mampir ke kita, yang kita anggep ajaib tapi nggak bener-bener kita ngerti, dan selalu kita akhiri dengan 'seandainya-seandainya' yang kita aamiini. Gimana sama 'seandainya'-mu? Udah ada yang kewujud? Semoga ya. Jangan tanya 'seandainya'-ku, masih proses dan nggak tau sampe kapan. Mungkin sampe semua 'seandainya'-mu kewujud, sebab (sebenernya) semua 'seandainya'-ku adalah seluruhnya seandainya'-mu, impianmu.

Kamu selalu punya impian yang luar biasa. Selalu ambisius, meski kadang-kadang cuma modus. Ah, aku ngomongin apa yak. Aku cuma basa-basi sih, cuma lagi kangen kamu aja. Coba hitung, berapa juta detik yang udah kamu lewatin tanpa aku?

Aku kangen kamu. Cuma bisa liatin potomu di timeline, baca status-statusmu di sana, dan tersenyum. Ada yang pingin aku tau sebenernya, di kesibukanmu yang aduhai itu, demi berada di titik tercapainya impianmu, adakah aku kamu selipin di impianmu? Menjadi salah satu yang kamu tuju, semacam... semacam... semacam chat kita yang begini,
"Cieee, pingin dikondangin juga, ya," balesku untuk komentarmu yang cuma emot peluk. "Hahahaha," balesmu lagi yang aku nggak ngerti maksudnya apa. 
"Undangannya dulu sini, ntar aku kondangin," celetukku asal.
"Kan kita berdua yang bikin undangan," akhirmu.
Mau aku aamiini, aku tau banget itu modus doang, kalo enggak aku aamiini, sayang dong doa baik nggak di-aamiin-i, dan akhirnya aku balesin aja kan, "aamiin aamiin aamiin".

Paham nggak? Nggak ya? Yaudah, aku ngantuk, besok musti balik ke dunia absurd.
Jaga kesehatan ya, kita kan lagi LDR nih (berasa pacaran aja -__-), kalo kamu sakit aku cuma bisa doa, nggak bisa jengukin kamu sambil bawain es degan. Hahaha

Ehm, intinya apa juga nggak ngerti ya? Intinya, selipin aku dalam impianmu, barangkali justru Tuhan pingin kita wujudin impian kita bareng-bareng. Oh, enggak ya? Aamiin aja gimana? Iya aja ya. Udahlah, tidur aja. Jangan lupa, selipin aku dalam impianmu. :)





Tidak ada komentar: